Hidup sehat adalah hidup yang sangat diidamkan manusia, hhidup sehat tidak perlu banyak mengeluarkan uang, hanya dengan olah raga yang sederhana saja maka hidup kita akan lebih sehat.
hidup sehat bisa dilakukan dengan berjalan kaki saja. kenapa hanya berjalan kaki? dengan berjalan kaki tampa alas maka saraf yang ada ditelapak kaki akan direfleksi secara otomatis. banya saraf yang ada dalam kaki kita yang berhubungan dengan organ organ penting tubuh kita.
Peran Saraf
Sensasi rasa sakit adalah respons dari otak sebagai akibat dari kombinasi aktivitas elektrik dan kimia yang terjadi di suatu bagian tubuh kita. Ada factor lain yang juga mempengaruhi intensitas rasa sakit yaitu psikologis dan kulturan. Demikian hasil penellitian para ilmuwan dari Mayo Clinic. Sebenarnya apa yang terjadi antara saat kaki anda teratuk batu dan saat anda berteriak “aduh”? bagaimana pesan rasa sakit tersebut menjalar dari saraf kaki sampai mencapai otak dan anda bereaksi?
Rasa sakit terjadi dari hubungan antara tiga komponen system saraf, yaitu:
1. Saraf peripheral atau saraf tepi. Saraf ini adalah perpanjangan dari spinal cord (saraf tulang belakang) menuju kulit, otot, tulang, sendi dan organ-organ dalam. Beberapa serat saraf periferal (peripheral nerve fibers) berujung pada reseptor (receptor) yang merespon sentuhan, tekanan, getaran, dingin dan panas. Jenis lain dari serat saraf ini adalah nociceptor yaitu reseptor yang mendeteksi kerusakan jaringan. Nociceptor terkonsentrasi pada bagian yang rawan cedera seperti jari-jari tangan dan kaki. Ketika nociceptor mendeteksi rasa sakit akibat kaki anda teratuk meja, maka nociceptor mengirim pesan rasa sakit dalam bentuk impuls elektrik sepanjang saraf peripheral ke spinal cord lalu ke otak. Maka sensasi rasa sakit pun mulai anda rasakan nyaris seketika.
2. Spinal Cord. Serat saraf mengirimkan pesan-pesan seperti rasa sakit berdenyut-denyut yang disebabkan kaki teratuk sesuatu – memasuki spinal cord di bagian yang disebut dorsal horn. Disitu kemudian terjadi pelepasan unsure kimia neurotransmitter yang mengaktivasi saraf lain di dalam spinal cord. Saraf ini memproses pesan/informasi tersebut dan kemudian mengirimnya ke otak.
3. Otak. Perjalanan pesan rasa sakit – dari spinal cord tiba di thalamus. Bagian ini berada jauh di dalam otak anda, berfungsi menyortir dan memilah. Thalamus meneruskan pesan secara simultan ke tiga bagian khusus otak yaitu bagian yang mengenai sensasi fisik yang mengidentifikasi dan melokalisasi rasa sakit (somatosensory cortex), bagian yang menangani emosi yang disebabkan rasa sakit (limbic system), dan bagian yang memikirkan untuk memberikan arti terhadap rasa sakit tersebut (frontal cortex). Otak anda dapat merespon rasa sakit dengan mengirimkan pesan ke spinal cord yang memodulasi sinyal rasa sakit yang datang. (Sumber: Nirmala)
hidup sehat tidak perlu mengeluarkan uang banyak
hidup sehat bisa dilakukan dengan berjalan kaki saja. kenapa hanya berjalan kaki? dengan berjalan kaki tampa alas maka saraf yang ada ditelapak kaki akan direfleksi secara otomatis. banya saraf yang ada dalam kaki kita yang berhubungan dengan organ organ penting tubuh kita.
Peran Saraf
Sensasi rasa sakit adalah respons dari otak sebagai akibat dari kombinasi aktivitas elektrik dan kimia yang terjadi di suatu bagian tubuh kita. Ada factor lain yang juga mempengaruhi intensitas rasa sakit yaitu psikologis dan kulturan. Demikian hasil penellitian para ilmuwan dari Mayo Clinic. Sebenarnya apa yang terjadi antara saat kaki anda teratuk batu dan saat anda berteriak “aduh”? bagaimana pesan rasa sakit tersebut menjalar dari saraf kaki sampai mencapai otak dan anda bereaksi?
Rasa sakit terjadi dari hubungan antara tiga komponen system saraf, yaitu:
1. Saraf peripheral atau saraf tepi. Saraf ini adalah perpanjangan dari spinal cord (saraf tulang belakang) menuju kulit, otot, tulang, sendi dan organ-organ dalam. Beberapa serat saraf periferal (peripheral nerve fibers) berujung pada reseptor (receptor) yang merespon sentuhan, tekanan, getaran, dingin dan panas. Jenis lain dari serat saraf ini adalah nociceptor yaitu reseptor yang mendeteksi kerusakan jaringan. Nociceptor terkonsentrasi pada bagian yang rawan cedera seperti jari-jari tangan dan kaki. Ketika nociceptor mendeteksi rasa sakit akibat kaki anda teratuk meja, maka nociceptor mengirim pesan rasa sakit dalam bentuk impuls elektrik sepanjang saraf peripheral ke spinal cord lalu ke otak. Maka sensasi rasa sakit pun mulai anda rasakan nyaris seketika.
2. Spinal Cord. Serat saraf mengirimkan pesan-pesan seperti rasa sakit berdenyut-denyut yang disebabkan kaki teratuk sesuatu – memasuki spinal cord di bagian yang disebut dorsal horn. Disitu kemudian terjadi pelepasan unsure kimia neurotransmitter yang mengaktivasi saraf lain di dalam spinal cord. Saraf ini memproses pesan/informasi tersebut dan kemudian mengirimnya ke otak.
3. Otak. Perjalanan pesan rasa sakit – dari spinal cord tiba di thalamus. Bagian ini berada jauh di dalam otak anda, berfungsi menyortir dan memilah. Thalamus meneruskan pesan secara simultan ke tiga bagian khusus otak yaitu bagian yang mengenai sensasi fisik yang mengidentifikasi dan melokalisasi rasa sakit (somatosensory cortex), bagian yang menangani emosi yang disebabkan rasa sakit (limbic system), dan bagian yang memikirkan untuk memberikan arti terhadap rasa sakit tersebut (frontal cortex). Otak anda dapat merespon rasa sakit dengan mengirimkan pesan ke spinal cord yang memodulasi sinyal rasa sakit yang datang. (Sumber: Nirmala)
hidup sehat tidak perlu mengeluarkan uang banyak
No comments:
Post a Comment